Skip to Content

ADUHAI SERIKANDI YARMUK

Foto Kemirau

ADUHAI SERIKANDI YARMUK

 

Batu nan keras bisa bersepai menjadi kerikil

ditujah air tanpa henti dalam alunan zikir

apalah sangat hati manusia nan lembut

dengan rahmat-Nya iman kembali bertaut.


Hidayah-Nya melembutkan hati Hindun nan degil

berpaling arah menyahut seruan tiada siapa pun terfikir

kisah silam menentang Islam usah lagi disebut-sebut

serikandi Yarmuk temui sudah dahan berpaut.


Aduhai serikandi Yarmuk yang pandai bersyair

teriakanmu membangkit semangat para pejuang

terpahat dalam sejarah jasamu tetap dikenang.


Aduhai Hindun binti Utbah mengenangmu mataku berair

betapa gerombolan tentera Romawi bisa ditumbang

diiringi jerit pekik genta paluan tabuh dan gendang.


Siapa pun kita pasti punya kisah silam nan kusam

janganlah diungkit-ungkit apatah lagi dikecam

jalan pulang luas terbentang apakah yang menghalang

bukankah Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang?


Tuhan lanjutkan usia kita buat menebus dosa silam

bukannya untuk terus saling berbalas dendam

serikandi Yarmuk telah buktikan iman terus dipegang

terus berjuang di medan perang rela nyawa melayang.

 

Taboh Naning

14 Ramadan 1442

 

 

Taubat Seorang Pendosa - An Anthology of Religious Poems
Authors
MN Mahmud, F Abdul Wahab, H Haris, MS Salih, N A Rahman, NN Mohd Rawi, NB Alta Miah, NA Abd Rahman, R Rusli
Publication date
2021/9
Pages
94 (ISBN 978-967-2891-00-0)
Publisher
SYFE Management Sdn Bhd

 

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler