Skip to Content

Komentar terbaru

Salam REVOLUSI CINTA,
dariku.

BUMI CINTA

Hallo salam kenal semuanya teman teman

Salam Bumi Cinta,
dariku.

Salam Bumi Cinta,
dariku.

Terima kasih apresiasinya. Terima kasih memasukkan nama saya dalam catatan ini. Terima kasih

Tersentak aku,
melihat diriku berduka lagi.
Berbumbungkan langit
di laman kendiri merenung indah bulan,
berselimutkan dingin sembilu
seperti embun pagi menusuk tulang.
Masa silam adalah rimba kesakitan,
dedaun berbisikkan kata perpisahan,
hanya kekuatan diri menjadi perisai ku,
bertemankan mimpi indah
yang pernahku alami dulu,
aku masih mampu terlena
buatmu mama.

Dalam hati pernah bercerita:
tentang tawa di dapur kecil kita,
aroma masakanmu membumbung
hangat menusuk sukma;
tentang hujan air mata di malam itu,
tanganmu memeluk erat,
menghapus segala keresahan;
tentang pahit getir perjalanan kita,
jalan terjal yang kita lalui bersama;
jika dahulu aku buntu,
bisikanmu buka jendela,
seperti mentari pagi;
jika dahulu aku runsing,
suaramu penenang kalbu,
meluluhkan setiap gundah;
dan jika dahulu aku buta,
matamu cahayaku,
menuntun setiap langkah;
kasihmu masih tak jemu menyusurku.

Biar merpati beralih arah,
tak lagi kudengar kepaknya;
mendung timbul di celahan kaca,
kasihmu tak lagi bercerita;
hujan turun di kutub utara,
air mata hati tak bergemuruh;
kau insan terindah di duniaku,
kini ruang hampa yang tersisa.

Warna Kenangan, antara bahagia dan sayu;
adakala terluka dan terhiris,
perihnya mengusik pilu;
tiada ku kecil dan tiada ku besar,
di palet waktu membiru;
dan bila sang hitam menjelma,
bayangmu hadirkan teduh;
wajahmu sering bermain di kotak mindaku,
bagai lukisan tak pernah layu;
hingga terbawa di buai lena maya,
kasihmu naungi mimpiku;
katakanlah apa saja:
lautan bergelora kurenangi;
gunung tertinggi kudaki;
si pelangi kucari;
ingatanku padamu takkan pudar,
walau datang ribut melanda;
kini kau pergi dulu,
kutangisi semua itu.

opss ada yang broken nih, galau kah?

gamau koment

hallo kaka,kaka saya mohon ijin untuk ,menyalin artikel yang kaka tulis,dikarenakan saya ada tugas untuk membuat artikel,dan saya tertraik dengan artikel kaka,jadi saya mohon ijin untuk menyalin yah ka

Semoga karya saya dapat diapresiasi^^

MasyaAlloh teh ratna luar biasa, sy Dikdik dulu waktu SMP kita satu sekolah. Keren puisinya

Tunggu munculnya pemimpin pembaharu yang sejati

Salam Kenal Salam Literasi

teriris hati oleh karena ulahnya,,puisi ini sy buat disaat hati sedang hancur,,mudah2 dpt terobati,,,dan diterima jg dibaca oleh semuanya,,amin.

kehadirannya amat dinantikan

berdua saling menggenggam harapan dari hati saling menempatkan, agar sirna rasa benci ini dan menjauh,,,

satu pengharapan dalam kekeringan hanya dengan tetesan embun yg kan menyejukkan segalanya,,

sembuhlah anakku,,,kau laksana matahariku
sinari jiwamu dengan cahayanya,,aku yakin dibalik peristiwa pasti ada hikmah yg tersembunyi.

agar pembaca dapat menyimak apa yg teringinkan dari sang penulis

harapanku agar puisi ku bisa bermanfaat

harapan sy agar puisiku dpt bermanfaat bagi semuanya dan bisa dibaca,,

selamat mlm,,sy ingin karya puisi sy ini dimuat diartikel ini,,biar lebih terarah

selamat mlm,,sy ingin karya puisi sy ini dimuat diartikel ini,,biar lebih terarah

selamat mlm,,sy ingin karya puisi sy ini dimuat diartikel ini,,biar lebih terarah

puisi yg sy buat bisa menjadi suri dalam kehidupan kita semua,,,semoga bisa diterima oleh semua lapisan masyarakat luas puisi sy ini, terimakasih

Sindikasi materi


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler