Skip to Content

SENJA NISAN TAK BERNAMA

Foto Oscar Amran

berjalan mengejar malam tiba

menyusur jalan setapak di ujung bebukitan

tamparan angin memanas anak telinga

kabut turun menyelusup di sela-sela pepohon

di dataran lengang langkahku terhenti

di sebuah makam tak bernama

sebuah suara mendesah

aku mendekat, menangkap suara;

“inilah akhir jalan berliku penuh duri itu!”

“di sini aku terpasung ketiadaan”

“akulah pemilik tanah dalam kemurkaanNya”

"sedang mereka memujaku dengan doa"

"yang kuminta keikhlasan doa"

"aku semakin menderita dera, penuh sesal tuan"

rintihan parau menggetarkan hati

aku terduduk; tafakkur

di tanahmu nan gersang

panas bumi melekat di papan lusuhmu

ilalang rimbun, sepohon kara tak meneduhkanmu

nyanyian pilu; tentang deritamu dalam azab

menanti ziarah penduduk bumi!

ziarah sang penguasa kubur setiap waktu

bertanya masa hidup di bumi

sebuah legenda diri!

sampai kiamat menjemput kembali!

ya, sampai kiamat!

sekeping doa kutanamkan buat kedamaianmu saudaraku

pada nisan tak bernama ini

senja kutinggal, malampun merangkak pelan

aku hilang di telan kabut

 

(bogor, 17 Ramadhan 1433 H/7/8/2012)

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler